SEMARANG, iNews.id – Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana menyebut aksi teror di tempat ibadah menjadi salah satu potensi ancaman yang harus diwaspadai menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Ancaman itu perlu diantisipasi guna menjaga kelancaran pelaksanaan Nataru.
“Beberapa potensi ancaman kondusivitas saat Nataru di antaranya aksi teror tempat ibadah,” ungkap Nana usai memimpin Rapat Forkompimda di Gedung Gradika, kompleks Gubernuran, Kota Semarang, Selasa (5/12/2023).
Beberapa penangkapan tersangka terorisme di Jateng di sepanjang tahun ini, sebut Nana, mengindikasikan kelompok radikal teror masih ada.
“Sebagai informasi, telah dilakukan penangkapan beberapa anggota Jamaah Anshoru Daulah (JAD) teroris di daerah Semarang, Sukoharjo dan Boyolali,” katanya.
Sebab itulah, kata Nana, perlu diantisipasi pengamanan tempat ibadah, wisata dan objek vital lainnya jelang Nataru.
“Kalau kita flashback tahun lalu, kita harus menjaga kesiapsiagaan, jangan sampai terulang lagi. Itu yang kita harapkan,” ujar Nana.
Editor : Ahmad Antoni
aksi teror natal 2023 tahun baru 2024 nataru pj gubernur jateng Nana sudjana kapolda jateng irjen pol ahmad luthfi
Artikel Terkait