Dikatakannya, perlunya fasilitas charging di tempat umum diharapkan bisa membantu pendatang, di antaranya pelaku wisata dan pelaku perjalanan jauh yang memakai mobil listrik.
Selain di Solo, PLN sebelumnya telah mendirikan SPKLU di rest area sebanyak lima lokasi. Sedangkan di Semarang akan dipasang di PLN UP3 Semarang, dan bandara. Demikian pula di Jogjakarta juga akan dipasang di bandara.
Populasi mobil listrik, lanjutnya, di Kota Solo sudah terdapat 15 mobil listrik. Sedangkan yang memanfaatkan SPKLU sudah 20 kali pengisian atau transaksi.
Ditanya mengenai tarif, biayanya Rp1.600 per KWH. Jika diisi full, maka bisa digunakan untuk menempuh perjalanan 400 kilometer. Dengan demikian, keberadaannya jauh lebih irit jika dibandingkan dengan BBM. Mengenai kemungkinan penambahan SPKLU di Solo, nantinya akan dilihat sesuai kebutuhannya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait