Seorang teknisi mengecek panel surya atau Pembangkit Listrik Tenaga Surya di atap Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta, Senin (30/8/2021). (Foto: iNews.id/Irfan Ma"ruf).

Pemasangan PLTS Atap atau panel surya di tanah bisa dilakukan dengan tiga cara, yaitu:

1. Pemasangan Model Pondasi

Pemasangan model pondasi dilakukan dengan memasang pipa di tanah yang telah digali sehingga pemasangan panel menjadi lebih mudah. Tanah yang digunakan untuk model pemasangan tipe ini harus kuat dan tidak mudah amblas.

2. Pemasangan Model Balassted Footing

Model ballasted footing dilakukan jika tanah yang digunakan sebagai tempat pemasangan mesin panel tidak dapat digali. Di atas tanah akan dipasangi beton-beton sebagai dasar dari pipa panel surya sehingga tetap dapat berdiri di atas tanah dan menghadap matahari.

3. Pemasangan Model Satu Tiang

Model pemasangan yang efisien dan lebih cepat dapat menggunakan model pemasangan satu tiang. Keuntungan dari penggunaan model pemasangan ini karena tidak perlu menggunakan fondasi yang banyak untuk meletakkan panel. Sebagai gantinya, dapat menggunakan tiang dengan ketinggian tertentu.

Untuk pemasangan panel tanah ada beberapa aspek yang harus diperhatikan, di antaranya jenis dan kekuatan tanah yang terdapat di tempat pemasangan, besaran panel yang hendak digunakan, serta jenis pipa yang hendak digunakan. Pastikan semua dalam kondisi yang baik agar terhindar dari kerusakan.

4. Pemasangan Panel Surya di Atap 

Model ini biasanya digunakan untuk lingkungan yang ingin mendapatkan cahaya matahari dengan lebih maksimal. Selain itu, pemasangan panel surya di atap rumah juga dinilai lebih ekonomis dibandingkan memasangnya di tanah. Ini karena struktur pemasangannya bisa langsung disambungkan dengan atap rumah.


Editor : Maria Christina

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network