GROBOGAN, iNews.id -Petugas Polres Grobogan dan personel Kodim 0717 Purwodadi menghentikan sebuah bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang hendak menuju Jakarta di jalur Grobogan-Semarang, Minggu (23/5/2021). Puluhan penumpang diminta turun untuk menjalani swab test antigen dari tim Dinas Kesehatan Grobogan.
Hasilnya, satu dari puluhan penumpang kedapatan positif Covid-19 seusai menerima hasil swab. Penumpang ini kemudian dibawa tim kesehatan ke kantor Dinas Kesehatan dengan menggunakan mobil operasional ambulans.
Operasi kemudian dilanjutkan ke seluruh kendaraan dari luar kota. Seluruh sopir dan penumpang diminta untuk menunjukkan bukti surat hasil swab. Ada sebagian yang tidak bisa menunjukkan surat hasil swab tersebut.
Setelah salah satu penumpang dinyatakan positif Covid-19, ke-31 penumpang lainnya wajib menjalani swab antigen dan hasilnya negatif.
Seluruh penumpang yang dinyatakan negatif kemudian dipersilakan untuk melanjutkan perjalanan. Untuk memastikan bahwa bus tidak dioperasi kembali di perjalanan, polisi memasang stiker sebagai bukti telah diperiksa dan di swab.
“Hari ini kita melaksanakan check point untuk armada yang meninggalkan wilayah Jawa Tengah. Termasuk angkutan umum berupa bus dan kendaraan pribadi,” kata Kanit Regiden Polres Grobogan, Iptu Joko Susilo.
“Untuk hasil, tadi kita menghentikan bus dan melaksanakan swab antigen. Dari 32 penumpang, ada satu yang ditemukan reaktif. Sehingga semua dilakukan swab,” katanya.
Sementara, seorang penumpang bernama Sukirman yang duduk berdampingan dengan penumpang yang positif mengaku sempat khawatir tertular Covid-19.
Namun setelah menerima hasil swab dan dinyatakan negatif, dia dan penumpang lainnya yang jarak duduknya berdekatan mengaku lega dan tidak dihantui rasa takut lagi.
“Agak prihatin, makanya semua dites swab supaya bagus. Ya sempat khawatir ada satu yang reaktif. Alhamdulillah saya negatif setelah dites swab dan melanjutkan perjalanan ke Depok,” kata Sukirman, penumpang bus.
Sementara hingga saat ini, jumlah arus balik kendaraan menuju Jakarta, Bandung dan daerah Jawa Barat lainnya semakin meningkat.
Karena sebagian pemudik sengaja melakukan perjalanan jauh setelah Lebaran untuk menghindari operasi penyekatan. Namun petugas terus melakukan penyekatan di beberapa titik jalur di Grobogan.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait