"Ketersediaan ini baru mampu menampung sebanyak 42 persen dari total lulusan SMP sederajat. Sebab tahun ajaran 2021/2022, jumlah lulusan kurang lebih sebanyak 522.295 siswa," ujarnya.
Hari memastikan semua proses PPDB 2021/2022 dilakukan secara daring untuk menghindari kerumunan dan meluasnya penyebaran Covid-19.
Pada PPDB 2021/2022, Pemprov Jateng memrioritaskan anak tenaga kesehatan yang bertugas menangani pasien Covid-19.
"Pada jalur afirmasi di PPDB, diperuntukkan bagi calon peserta didik dari putra atau putri nakes dan tenaga pendukungnya yang menangani langsung pasien Covid-19, serta yang melakukan pengamatan atau penelusuran kasus Covid-19 dengan kontak langsung pasien dan atau orang dengan kasus Covid-19," katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait