Dia menyatakan, petani di kawasan Rawapening berharap kepada pemerintah bisa memberikan ganti lahan garapan yang tenggelam atau memberikan kompensasi dana. Selain itu, petani minta agar keputusan Menteri PURR 365/KPTS/M/2020 tentang sempadan Danau Rawa Pening dari elevasi 463,3 dirubah menjadi 461 agar petani di bibir Rawapening bisa bercocok tanam dan tidak kehilangan mata pencaharian.
"Kami minta sempadan Rawapening bisa direvisi agar petani bisa tanam dan panen meski hanya satu tahun sekali. Forum Petani Rawa Pening Bersatu sudah berkirim surat ke Presiden dua kali, namun hingga sekarang belum ada tanggapan," katanya.
Menurutnya, petani tidak menolak program pemerintah yang sedang berjalan, seperti pembersihan enceng gondok, rencana pengerukan sentimentasi lumpur Rawapening. Hanya petani jangan di matikan.
"Permintaan kami sederhana, kami ingin bisa tanam dan sejahtera," ucapnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait