Menurut Nurudin, sesuai petunjuk Satgas Covid-19, pondok pesantren yang menjadi klaster penyebaran telah dilockdown sementara. "Pondok pesantren yang santrinya terpapar Covid-19 di-lockdown untuk sementara waktu," ujarnya.
Seperti diketahui, ratusan santri di Ponpes Ma'had Tahfidzul Qur'an As Surkati terkonfirmasi positif Covid-19. Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga menyatakan, setidaknya ada tiga ponpes yang santrinya terpapar Covid-19. "Rinciannya, Panti Darul Hadlonah 27 orang, Ponpes As Surkati 191 orang dan Ponpes Dharmo Lestari 6 orang," kata Siti Zuraidah.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait