Ketua Rumah Pintar, Kusriyanto menyebutkan, terdapat sekira 1.000 judul buku yang tersedia di Rumah Pintar ini. Ia mengatakan, warga secara sukarela menyumbangkan buku-bukunya untuk memperkaya koleksi Rumah Pintar.
“Selain itu juga sumbangan dari berbagai pihak yang bertujuan menumbuhkan gerakan literasi di tengah masyarakat,” katanya.
Sementara, Kabid Pemberdayaan dan Perpustakaan Kota Semarang, Titik Hartini mengatakan, masa pandemi Covid-19 juga memicu kreativitas warga membuat beragam olahan makanan.
“Setelah sempat terpuruk, kini mereka bangkit untuk membuat usaha bersama agar bisa menumbuhkan perekonomian di tengah masyarakat,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait