Sosoknya sangat disayang warga, umat, dan semasa hidup selalu memberikan kebaikan-kebaikan. “Kita berdoa mudah mudahan seluruh dosa-dosanya, Allah mengampuni,” ucapnya.
Ganjar mengatakan masyarakat Jawa Tengah merasa kehilangan dengan wafatnya Habib Ja'far. Meski begitu, Ganjar meminta masyarakat tidak datang ke Kudus untuk melayat karena kondisi masih pandemi.
"Harapannya karena masih pandemi, sedikit saja masyarakat yang takziah. Mari kita doakan beliau dari rumah masing-masing, agar tidak menimbulkan kerumunan. Saya juga minta Pemkab Kudus untuk membantu semua pelaksanaan pemakaman dan tetap menjaga protokol kesehatan," ucapnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait