“Setahu saya sepeda motor dan bronjong sudah rusak di situ (lokasi kejadian). Jenazah korban ada di depan motor. Setahu saya korban terseret sekitar 15 meter, karena bekasnya lecet-lecet,” kata Suroto.
Darlin, salah satu saksi lainnya yang melihat kejadian dari jauh sempat melihat truk bermuatan air bersih ini melaju dari arah barat. Sementara Karno yang memboncengkan istrinya di atas bronjong melaju dari arah timur menuju pasar genggang, Gubug.
Kedua korban yang biasa berjualan sayur dan buah ini berusaha menyalip sepeda ontel. Namun nahas bronjong yang mereka bawa menyenggol sepeda ontel hingga terjatuh ke kanan dan akhirnya tertabrak truk. Korban sempat terseret 15 meter.
Sementara itu, pesepeda yang terjatuh dan mengalami luka ringan kemudian dibawa ke puskesmas Jeketro Gubug untuk mendapatkan penanganan. Polisi yang tiba di lokasi melakukan olah TKP dan mengamankan sopir truk serta ketiga barang bukti sepeda motor, truk dan sepeda ontel.
Dugaan sementara kedua korban tewas tertabrak dan terseret truk ketika sedang berusaha menyalip sepeda ontel di depannya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait