Spanduk dukungan pembubaran FPI banyak terpasang di pinggir jalan Kota Rembang. (iNews/Musyafa)

Ia mengatakan, berdasarkan hasil pemetaan di wilayah Kabupaten Rembang, memang ada warga yang menjadi simpatisan FPI. Namun secara organisasi tidak aktif, sehingga ketika FPI resmi dibubarkan pemerintah, tidak muncul reaksi maupun gejolak apapun.

“Tidak ada gejolak apa-apa mas, tetap landai-landai saja. Kita akui simpatisan FPI di Kabupaten Rembang memang ada, tapi secara aktivitas kegiatan nggak ada, “ katanya.

Seperti diketahui, pemerintah melalui SKB 6 menteri melarang segala bentuk kegiatan maupun penggunaan simbol-simbol FPI. Pasca keputusan itu, belasan orang tokoh eks FPI membentuk organisasi Front Persatuan Islam, dengan singkatan yang sama FPI.
 


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network