Selain pemindahan satwa, untuk kegiatan operasional Taman Balekambang, seperti kantor dan sejumlah pementasan sementara ini juga dipindah ke lokasi yang sama.
"Kami mulai berkantor di Graha Wisata Niaga (berada di kawasan Sriwedari) sejak September. Sebelum satwa-satwa ini kami pindah, pentas Ketoprak Balekambang dan Sendra Tari Ramayana sementara juga pindah di Gedung Graha Wisata," kata Sumeh.
Sebelumnya, terkait penataan Taman Balekambang, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, untuk kontrak renovasi Taman Balekambang baru telah ditandatangani dua minggu lalu.
"Kami kembalikan ke kondisi yang dulu. (Balekambang) kami kembalikan ke Kebon Rojo. Bangunan-bangunan banyak dirubuhkan, kembalikan ke taman," kata Basuki Hadimuljono.
Menteri PUPR mengatakan keberadaan taman kota sangat dibutuhkan sebagai wadah sosialisasi masyarakat.
"Kota kalau nggak ada taman, orangnya jadi beringas. Di sini kami bikin orang bercengkerama, bersosialisasi. Kota harus ada (taman), kalau nggak ada karakter orang pasti berubah," kata Basuki.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait