Kondisi tanggul Sungai Jragung amblas sehingga kawasan Desa Guntur rawan terjadi banjir besar. (iNews/Sukmawijaya)

“Selain kritis, letaknya tanggul sungai yang amblas tepat di belokan saluran sungai sangat rawan terjadinya jebol pada badan tanggul. Kondisi itu membuat warga resah bila debit air sungai meluap akibat tangul jebol,” kata Kepala Desa Guntur, Rofik Anwar, Minggu (21/11/2021).

Selain banjir terjadi di Desa Guntur, kata dia, limpasan banjir akan meluas ke sejumlah desa di Kecamatan Guntur sampai Kecamatan Karangtengah. Sedikitnya 400 hektare area pertanian dan ribuan kawasan permukiman akan terendam banjir.

Selain dari sungai Jragung, Sungai KB 1 juga hilir dari sungai-sungai di kawasan Kabupaten Grobogan. “Tentunya sangat berpotensi terjadi debit air sungai meluap saat terjadi curah hujan tinggi dari kawasan hulu sungai,” katanya.

Selain amblas, sebagian tanggul di seputar Bendung Guntur juga tergerus oleh derasnya arus sungai. Bila dibiarkan gerusan pada badan tanggul pun semakin melebar dan berdampak terjadi banjir besar di kawasan setempat.


Editor : Ahmad Antoni

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network