"Sekarang dari hari Selasa sampai hari Sabtu, tiap armada dapat penumpang 10 orang saja sudah bagus," katanya dengan suara mengeluh.
Hal serupa juga dikeluhkan oleh Yayuk, seorang pedagang asongan yang menjual gorengan di atas bis jurusan Jakarta. Dia mengeluh sepinya penumpang di terminal Pemalang jelas berdampak pada usaha asongannya itu.
"Dulu sebelum pandemi, saya bisa menjual 100 sampai 150 aneka gorengan, sekarang habis 50 biji saja sudah bagus," ujar Yayuk.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait