Ilustrasi oknum guru agama SMP swasta digerebek warga sedang berhubungan badan dengan siswanya (Foto: Ilustrasi/Ist)

GROBOGAN, iNews.id – Wajah pendidikan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah tercoreng dengan aksi bejat seorang oknum guru agama salah satu SMP swasta yang memaksa siswanya untuk berhubungan badan. Aksi bejat oknum guru agama berinisial ST itu terbongkar setelah digerebek warga. 

Perbuatan ST itu kemudian dilaporkan orang tua YS ke polisi dan  Komisi Perlindungan Perempuan dan Anak (KPPA).

Diperoleh informasi, penggerebekan itu berawal dari kecurigaan warga dengan aktivitas tidak wajar antara ST dengan siswanya YS yang selalu berduaan dalam rumah hampir setiap hari. Kecurigaan warga akhirnya terbukti.

Saat digerebek di rumahnya, ST sedang berhubungan badan dengan siswa kelas 9 layaknya pasangan suami istri. Belakangan terungkap aksi bejat itu sudah dilakukan ST sejak dua tahun lalu dengan modus mengiming-imingi uang dan pakaian ke korban.

Menurut tetangga pelaku, Nur Rohmad, awalnya korban datang ke rumah pelaku dengan cara dijemput menggunakan sepeda motor. Namun pada hari berikutnya korban datang sendiri ke rumah ST setelah ditelepon.

“Warga awalnya tidak curiga karena mengira korban saat itu sedang belajar mengaji di rumah pelaku,” katanya, Sabtu (4/1/2025).

Kecurigaan warga muncul ketika melihat pelaku dan korban masuk ke dalam kamar mandi di belakang rumah. Setelah diamati hingga beberapa kali, warga kemudian beramai-ramai menggerebek rumah ST dan didapati kedunya sedang berbuat mesum. 

ST dan YS kemudian dibawa ke rumah kepala dusun untuk dimintai keterangan. “Keduanya sempat digerebek hingga dua kali dengan kasus yang sama. ST berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan itu lagi,” ucapnya.

  Pascapenggerebekan, pelaku kemudian keluar dari tempat kerjanya sebagai guru. Namun beberapa bulan kemudian, pelaku kembali berbuat hal serupa dan membawa kabur korban dari sekolah. YS sempat disembunyikan pelaku di sebuah kamar kos tak jauh dari rumah pelaku, dengan tujuan agar tetap bisa memaksanya untuk berhubungan intim. 

YS mengaku sudah dua tahun dipaksa berhubungan badan dengan ibu gurunya berinisial ST. “Waktu itu, saya masih kelas 8. Saya dirayu akan diberikan uang dan pakaian jika mau melayaninya,” ucapnya.


Editor : Kastolani Marzuki

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network