Kepada KAI, Ganjar meminta menyiapkan seluruh petugasnya agar memiliki pemahaman sehingga bisa memberi penjelasan. Termasuk Polsuska, Ganjar meminta agar diikutsertakan meladeni pelanggan.
“Itu semua diberi pengetahuan kalau perlu dikasih buku pintar untuk bisa menjelaskan satu-satu dalam kondisi darurat dan saya minta dilaksanakan sekarang,” ujar Ganjar.
Tak cukup sampai di situ, Ganjar juga meminta agar KAI Daop 4 Semarang menyiapkan tempat khusus untuk penumpang mendapat informasi. Sehingga mereka tidak lagi protes atas ketidakpastian yang dialami.
“Maka kepada para konsumen, tidak perlu marah, KAI saya minta untuk menjelaskan agar semua bisa pasti ya. Tadi ada yang harus naik bus. Busnya kapan di mana dan sebagainya agar KAI mengelola lebih presisi lagi. Kalau memang mereka tidak sanggup, kita siap kok untuk membantu,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Ganjar langsung meminta perwakilan dari KAI Daop 4 Semarang menghubungi kepala stasiun. Melalui sambungan telepon, Ganjar meminta agar pihak stasiun menyiapkan pos informasi.
Seperti contoh penumpang yang harus pindah moda transportasi, mereka mesti diberikan informasi yang jelas mengenai tempat, waktu, dan bagaimana mereka berpindah.
Editor : Ahmad Antoni
gubernur jateng ganjar pranowo stasiun tawang penumpang jadwal keberangkatan kereta api daop 4 semarang kai
Artikel Terkait