Tim UMS saat presentasi aplikasi pembelajaran interaktif dan inovatif kebencanaan dengan nama Sipakdedifa yang ramah difabel. Foto: Ist.

SOLO, iNews.id – Tim Dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengembangkan aplikasi pembelajaran interaktif dan inovatif kebencanaan dengan nama Sipakdedifa melalui hibah riset keilmuan (HRK). Pengembangan Sipekdedifa dengan cara membuat konten-konten yang ramah difabel

Ketua Reseacrh HRK, Ika Candra Sayekti mengatakan, Sipakdedifa awalnya merupakan sistem pembelajaran kebencanaan yang telah diciptakan BPBD Kabupaten Klaten bersama dengan Caritas Germany. 

“Keterbatasan akses serta terdapat konten-konten yang belum ramah difabel maupun dalam upaya pengembangan konten, maka pada kegiatan HRK mentransformasi Sipakdedifa dari semula berbasis web menjadi android,“ kata Ika Candra Sayekti, Senin (16/1/2023). 

Ia menyampaikan, konten-konten yang sudah dikembangkan berupa konten e-book mitigasi bencana gempa bumi, e-book mitigasi bencana tanah longsor, e-book mitigasi bencana erupsi gunung meletus, dan terdapat video edukasi mitigasi bencana tanah longsor, video edukasi mitigasi gempa bumi dan video edukasi mitigasi erupsi gunung meletus. 


Editor : Ary Wahyu Wibowo

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network