13 Korban Tewas Bus Tabrak Tebing di Bukit Bego Bantul Dibawa ke Sukoharjo

BANTUL, iNews.id – Sebanyak 13 korban tewas kecelakaan bus pariwisata GA Trans nopol AD 1507 EH yang menabrak tebing di Bukit Bego, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul berasal dari Sukoharjo, Jawa Tengah.

Seluruh korban tewas yang sudah teridentifikasi tersebut rencananya dipulangkan ke kampung halaman masing-masing, Minggu (6/2/2022) malam ini.

Baca Juga

10 Fakta Kecelakaan Maut Bus Tabrak Tebing di Bukit Bego Bantul, Nomor 3 Mengerikan

"Sebanyak 13 orang meninggal dunia, 34 orang luka-luka. Korban meninggal malam ini akan kita kawal untuk diantar ke Sukoharjo, ke alamat masing," kata Kapolres Bantul AKBP Ihsan. 

Korban meninggal dunia ini tersebar di tiga rumah sakit, yakni RS PKU Muhammadiyah Bantul, RS Panembahan Senopati Bantul dan di RS Nur Hidayah, serta Puskesmas Jeti. Sedangkan yang menjalani perawatan medis ada 34 orang. 

Baca Juga

Ini Identitas 13 Korban Tewas Kecelakaan Bus di Bukit Bego Bantul

Berikut data 13 korban tewas kecelakaan bus pariwisata menabrak tebing di Bantul.

1.      Ferianto (38) alamat Kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo

Baca Juga

13 Korban Tewas Kecelakaan Bus di Bukit Bego, Kapolres: Malam Ini Diantar ke Rumah Duka

2.      Sella (20) alamat Dukuh Kedungrejo, Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo  

3.      Puji (45) alamat Kedungrejo, Sukoharjo  

4.      Rifan (10) alamat Kedungrejo, Sukoharjo  

5.      Larmin (45) alamat Kedungrejo, Sukoharjo  

6.      Sri wahyudi (55) alamat Mranggen, Polokarto Sukoharjo

7.      Iswanti alamat Mranggen, Polokarto Sukoharjo

8.      Ny sumitro alamat Mranggen, Polokarto Sukoharjo

9.      Sumarno alamat Mranggen, Polokarto Sukoharjo

10.    Afiyana (13) alamat Mranggen, Polokarto Sukoharjo

11.    Sarsini alamat Mranggen, Polokarto Sukoharjo

12.    Sugiyono alamat Mranggen, Polokarto Sukoharjo

13. Paryono alias Kasinem, warga Dukuh Kedungrejo, Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo.

Diketahui, kecelakaan ini berawal saat bus GA Trans Nopol AD 1507 EH dengan warna cat didominasi hijau dan putih ini meluncur dari atas bukit. Diduga bus mengalami rem blong hingga meluncur ke bawah dan tidak terkendali. 

Sementara di sisi kiri berupa jurang dan bus akhirnya menabrak bukit yang ada di sisi kanan. Akibat kecelakaan ini kaca depan pecah. Begitu juga dengan kondisi bus di sisi depan dan sisi kanan porak poranda.

Editor: Kastolani Marzuki