25 Warga Positif Covid-19 dan 1 Meninggal, Kampung di Semarang Ini Lockdown Mikro
Minggu, 27 Juni 2021 - 15:09:00 WIB
Donny Marendra
“Jadi kami lakukan penutupan se wilayah RT 1 RW 1. Karena ada yang meninggal kemarin (25/6). Almarhum OTG sudah menjalani 12 hari isolasi mandiri,” katanya.
Baca Juga
Kota Semarang Zona Merah, Kasus Covid-19 Didominasi Klaster Keluarga
Saat ini 25 warga RT 01 RW 1 Tlogosari Wetan masih melakukan isolasi mandiri. Satgas Jogo Tonggo RT setempat memberikan bantuan berupa bahan makanan yang di gantungkan di pagar rumah.
Dari data pihak RW 1 Kelurahan Tlogosari Wetan, di wilayah tersebut sebanyak 58 warga dari 41 KK terpapar Covid-19. Saat ini pihak RW sedang meminta izin untuk melakukan lockdown mikro di wilayah RW kepada pihak kelurahan.
Baca Juga
Covid-19 di Semarang Mengganas, Ratusan Warga Binaan Lapas Kedungpane Dikarantina
Editor: Ahmad Antoni
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jateng
17 hari lalu
Puluhan Warga Dilarikan ke RSUD Wongsonegoro, Diduga Keracunan Makanan Hajatan
Jateng
21 hari lalu
Polda Jateng Tetapkan 10 Tersangka Aksi Demo Anarkistis di Semarang
Jateng
1 bulan lalu
Curi HP Pedagang Angkringan, WNA Afrika Nyaris Dihakimi Warga di Semarang
Jateng
2 bulan lalu
Tahanan Rutan Semarang Ditemukan Tewas Dalam Sel, Ini Kata Polisi
Jateng
2 bulan lalu
Haru Pemakaman 5 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran Rumah di Semarang
Jateng
3 bulan lalu
Déjà vu Escape Room di Lawang Sewu, Membuka Lorong Waktu Era Kolonial
Berita Terkini
Jateng
12 jam lalu
5 Kuliner Malam Solo Legendaris yang Murah dan Patut Dicoba!
Jateng
15 jam lalu
Info BMKG Pusat Gempa Terkini 2 Menit yang Lalu M 2,8 Guncang Solo
Jateng
1 hari lalu
Cair Oktober! Ini 2 Cara Cek Bansos BNPT 2025 Rp600.000, Mudah Bisa lewat HP
Jateng
1 hari lalu
3 Jalur Alternatif ke Banyumas, Rute Favorit Pencinta Kuliner dan Wisata Alam
Jateng
1 hari lalu
3 Tempat Lari Malam di Purwokerto, Favorit Mahasiswa hingga Pekerja Kantoran
Jateng
2 hari lalu
Dinilai Bisa Turunkan Omzet, Komunitas Warteg Tolak Raperda Kawasan Tanpa Rokok