3 Jalur Alternatif ke Gunung Sikunir yang Lebih Sepi, Sunrise Jadi Lebih Nyaman!
JAKARTA, iNews.id -Berikut 3 jalur alternatif ke Gunung Sikunir menjadi informasi penting bagi wisatawan dan pendaki yang ingin merasakan pesona sunrise terbaik di Indonesia. Gunung Sikunir, yang berada di kawasan Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, terkenal dengan fenomena Golden Sunrise.
Dari puncaknya yang berada di ketinggian sekitar 2.263 mdpl, pengunjung dapat menyaksikan keindahan matahari terbit dengan latar belakang gunung-gunung besar seperti Sindoro, Sumbing, Merbabu, hingga Merapi.
Biasanya, jalur utama menuju Sikunir lewat Desa Sembungan (desa tertinggi di Pulau Jawa) selalu dipadati wisatawan, terutama saat musim liburan. Oleh karena itu, mengetahui jalur alternatif bisa membuat perjalanan lebih nyaman sekaligus menawarkan pengalaman berbeda.
Berikut tiga jalur alternatif menuju Gunung Sikunir yang bisa Anda pertimbangkan:
Walaupun Desa Sembungan dikenal sebagai jalur utama, terdapat beberapa variasi rute alternatif di dalamnya yang lebih sepi. Alih-alih melewati jalan utama yang padat, wisatawan bisa mengambil jalur memutar melalui area perkebunan kentang milik warga. Trek ini relatif lebih tenang, meski membutuhkan waktu sedikit lebih lama.
Pemandangan yang disuguhkan dari jalur perkebunan ini cukup menarik. Anda bisa melihat hamparan kebun hijau yang bertingkat-tingkat, sekaligus merasakan suasana pedesaan yang masih alami. Waktu tempuh menuju puncak sekitar 40–60 menit berjalan kaki dengan medan menanjak namun cukup bersahabat untuk pemula.
Kelebihan: suasana lebih tenang, cocok untuk mencari pengalaman berbeda.
Kekurangan: jalur sedikit lebih panjang dibanding rute utama.
Alternatif kedua adalah jalur melalui Desa Tieng, yang berjarak sekitar 5 km dari Dieng. Dari sini, Anda bisa memulai perjalanan dengan kendaraan hingga titik awal pendakian, lalu melanjutkan trekking. Jalur ini belum sepopuler jalur Desa Sembungan, sehingga suasananya lebih sepi dan terasa alami.
Pemandangan sepanjang jalur via Tieng juga sangat indah. Anda bisa melihat perbukitan, lembah, serta kabut tipis yang sering menyelimuti kawasan Dieng di pagi hari. Jalur ini sedikit lebih panjang dengan estimasi 60–90 menit perjalanan, namun tetap ramah untuk pendaki pemula.
Kelebihan: panorama indah dan jalur relatif sepi.
Kekurangan: akses transportasi agak lebih terbatas dibanding jalur Sembungan.
Jalur alternatif ketiga menuju Gunung Sikunir adalah melalui Desa Kejajar. Desa ini berada di jalur utama Wonosobo – Dieng, sehingga mudah dijangkau kendaraan. Dari Desa Kejajar, perjalanan bisa dilanjutkan ke arah perbukitan dengan trekking sekitar 60–90 menit.
Editor: Komaruddin Bagja