Ada ATM Beras untuk Mahasiswa Undip yang Tak Mudik
SEMARANG, iNews.id - Universitas Diponegoro (Undip) Semarang bersama dengan Yayasan Beasiswa Alumni Undip menyediakan ATM beras bagi mahasiswa perguruan tinggi yang tidak mudik saat pandemi Covid-19. ATM beras tersebut ditempatkan di Gedung Student Center.
Wakil Rektor Undip Semarang Budi Setiyono mahasiswa yang bertahan tidak pulang ke kampung halamannya karena Covid-19 telah didata. Nantinya, para mahasiwa memperoleh kartu ATM untuk mengambil jatah beras untuk kebutuhan mereka.
"Nantinya mereka bisa mengambil seminggu sekali sebanyak 2 kg untuk sekali pengambilan," katanya.
Yayasan Beasiswa Alumni Undip sudah membantu sekitar 65 mahasiswa yang mengalami kesulitan secara ekonomi dalam tiga tahun terakhir. Sementara secara umum, terdapat sekitar 2.200 mahasiswa yang tidak pulang ke kampung halamannya selama pandemi ini.
Dari jumlah tersebut, terdapat sekitar 900 mahasiswa yang menyatakan membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan pokoknya sehari-hari.
Dia mengharapkan bantuan ATM beras yang difasilitasi alumni Undip ini bisa bermanfaat bagi para mahasiswa.
"Sisanya menyatakan masih mampu untuk memenuhi kebutuhannya secara mandiri," katanya.
Editor: Nani Suherni