get app
inews
Aa Text
Read Next : Cegah Virus Antraks Meluas, 15.000 Vaksin Disebar ke Desa-Desa di Gunungkidul

Antisipasi Antraks, Pemkot Yogyakarta Perketat Kesehatan Sapi di RPH Giwangan

Jumat, 17 Januari 2020 - 16:30:00 WIB
Antisipasi Antraks, Pemkot Yogyakarta Perketat Kesehatan Sapi di RPH Giwangan
Ilustrasi rumah pemotongan hewan

YOGYAKARTA, iNews.id - Pemerintah Kota Yogyakarta tetap melakukan antisipasi penularan antraks. Salah satunya memperketat pengawasan kesehatan sapi di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Giwangan.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta Sugeng Darmanto menjelaskan, banyak sapi dari luar Kota Yogyakarta masuk untuk disembelih di RPH Giwangan.

"Potensi penularan antraks justru lebih besar di lokasi ini sehingga pengawasan kesehatan harus diperketat," kata Darmanto, Jumat (17/1/2020).

BACA JUGA: Teror Pelemparan Batu ke Mobil di Jalan Pantura Kendal Resahkan Sopir Truk

Menurut dia, hingga saat ini belum ditemukan sapi di RPH Giwangan diduga terjangkit antraks sejak penemuan di Kabupaten Gunungkidul DIY.

"Seluruh sapi yang disembelih di RPH Giwangan dinyatakan sehat meskipun ada beberapa sapi yang berasal dari Gunungkidul, tetapi bukan dari daerah yang diduga terjadi penularan antraks," ujarnya.

Dia menegaskan, sapi dari daerah yang diduga terkena antraks tidak boleh dijual ke daerah lain.

Selain memperketat pengawasan di RPH Giwangan, pihaknya melakukan pemantauan di tempat penggemukan sapi di Kecamatan Tegalrejo dan Kecamatan Kotagede.

BACA JUGA: Ganjar Bolehkan Warga Bangun Kerajaan, tapi dengan Syarat

"Lokasi peternakan, atau lebih tepatnya penggemukan sapi hanya ada di dua kecamatan itu. Total populasinya sekitar 150 ekor. Di lokasi tersebut, kami melakukan pengawasan sekaligus pengambilan sampel," katanya.

Dari pemantauan yang dilakukan, Sugeng memastikan seluruh sapi dalam kondisi sehat dan tidak ada hewan yang menunjukkan gejala terserang antraks atau penyakit lain.

"Biasanya, sapi yang terserang antraks mengalami demam tinggi," ucapnya

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut