Banjir 80 cm Lumpuhkan Pantura Semarang, TNI Kerahkan Truk Taktis Bantu Warga
SEMARANG, iNews.id - Banjir setinggi 80 cm yang melanda jalur Pantura Semarang, Jawa Tengah sejak beberapa hari terakhir terus menghambat aktivitas warga. Banjir juga menyebabkan kemacetan parah, terutama dari arah Demak menuju Kota Semarang.
Genangan air yang belum surut membuat banyak warga kesulitan melintasi jalan, termasuk tenaga medis yang hendak bertugas. Sebagai bentuk respons cepat, petugas TNI dari Koramil Genuksari dan Kodim 0733 Kota Semarang diterjunkan ke lokasi terdampak.
Sebanyak tiga unit truk taktis TNI disiagakan untuk membantu evakuasi warga serta mengangkut tenaga medis dari RSI Sultan Agung agar tetap dapat menjalankan tugasnya di tengah kondisi darurat.
"Telah diputuskan oleh pimpinan kita Jawa Tengah bahwa beberapa solusi akan dilaksanakan untuk mengoptimalkan penanganan banjir Kota Semarang tahun 2024," ujar Dandim 0733 Kota Semarang, Letkol Inf. Priyo Handoyo di lokasi.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga telah mengumumkan sejumlah langkah strategis untuk mengoptimalkan penanganan banjir di Kota Semarang tahun 2024.
Salah satu solusi yang akan diterapkan, yakni pembentukan satuan tugas pengawasan pompa air yang akan bertugas selama 24 jam penuh. Selain itu, sistem saluran air di kawasan Islam akan diperbaiki agar aliran air menuju laut menjadi lebih lancar.
Warga diimbau untuk tidak memaksakan diri melintasi jalur pantura selama banjir masih tinggi. Sebagai alternatif, jalur Walter Monginsidi telah disiapkan untuk mengurai kepadatan dan mempermudah mobilitas masyarakat.
Editor: Kurnia Illahi