get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Tempat Wisata di Dekat Waduk Gajah Mungkur Wonogiri dengan Panorama Alam Memukau

Bea Cukai Semarang Gagalkan Importasi Ratusan Ribu Pisau Cukur Palsu dari Cina

Kamis, 15 Desember 2022 - 14:11:00 WIB
Bea Cukai Semarang Gagalkan Importasi Ratusan Ribu Pisau Cukur Palsu dari Cina
Kepala KPPBC Tipe Madya Pabean Tanjung Emas Anton Martin (kanan) didampingi Direktur Reskrimsus Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio menunjukkan pisau cukur palsu importasi dari Cina dan yang asli (kiri). (Eka Setiawan)

“Jadi unsur-unsurnya (pidana) terpenuhi. Memang ini harus izin kepada pemilik hak di mana haknya telah mendapatkan perlindungan hukum dari negara,” kata Nova.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Tengah Kombes Pol Dwi Subagio mengemukakan insiden itu adalah pelanggaran pidana. “Jadi bisa disebut barang palsu, karena sebagian atau seluruhnya (menyerupai pemegang hak). Kegiatan seperti ini pasti merugikan bisnis orang lain,” kata Dwi.

Dia mengemukakan laporan resmi sudah ada di Bareskrim Mabes Polri. Pihaknya akan berkoordinasi untuk menindaklanjuti.

Penindakan barang impor atau ekspor yang melanggar Hak atas Kekayaan Intelektual itu sangat penting dalam melindungi industri dalam negeri terutama pemegang hak maupun industri kreatif dalam negeri agar dapat tumbuh dan memiliki daya saing. Industri yang legal juga dapat berkontribusi kepada negara melalui pembayaran pajak.

Tak kalah penting penindakan seperti itu membuktikan bahwa Indonesia sangat melindungi HKI sehingga mendapatkan kepercayaan dari dunia internasional.

Perwakilan Direksi PT Procter & Gamble Home Products Indonesia Narariya Soeprapto mengatakan temuan itu bukan pertama kali terjadi. “Barang palsu yang berdampak pada kami. Pelaporan (pidana) sudah dilakukan ke Bareskrim pada bulan November,” katanya.

Menurutnya, pisau cukur palsu itu beredar di toko-toko kecil dan warung-warung kelontong di sejumlah daerah, termasuk di wilayah Jakarta.

Pada kegiatan itu dihadiri pula dari Kantor Cabang Kejaksaan Negeri (Cabjari) Semarang, Pelindo III Regional Jawa Tengah, hingga Pangkalan TNI Angkatan Laut Semarang. 
 

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut