Cerita Buruh di Grobogan Menikmati Bus Trans Jateng, Irit Biaya Pulang-Pergi Bekerja

Hal serupa juga diungkapkan, Syafaatun, buruh lainnya. Bus Trans Jateng yang digagas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memberikan kemudahan bagi masyarakat.
"Bus-nya sudah terjadwal keberangkatannya ataupun sampai tujuannya. Kalau mau sampia di tiap halte ada petugas yang memberi tahu. Tidak khawatir, karena lebih aman," ujarnya.
Dia berharap, ke depan transportasi andalan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah itu dapat menambah armadanya. Selain itu juga menambah jarak tempuh sampai di Purwodadi. "Harapannya bisa sampai di Purwodadi, karena yang sekarang baru sampai Godong. Jumlah armadanya juga bisa ditambah," katanya.
Berdasarkan data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Grobogan, terdapat 11 industri besar da 34 industri skala sedang. Sedangkan total hasil verifikasi tahun 2018, di Kabupaten Grobogan terdapat 550 perusahaan, dengan jumlah pekerja sebanyak 22.424 orang. Dan, jumlah Serikat Pekerja (SP) / Serikat Buruh (SB) sebanyak 24 Unit Kerja dengan anggota ada 3.005 orang.
Kepala Balai Transportasi Jawa Tengah, Joko Setyawan, mengatakan bahwa bus Trans Jateng hadir sebagai solusi transportasi umum yang mudah, murah dan aman.
"Sudah ada 6 koridor dan tahun depan akan ditambah satu koridor lagi. Selain murah, aman dan mudah, Trans Jateng juga menjadi sarana kemudahan transportasi wisata di Jawa Tengah," ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni