Cerita Haru Penyandang Disabilitas Berjibaku Bantu Korban di Daerah Bencana
"Ya pasti ada kesulitan, tapi saya membantu sebisanya. Misalnya untuk menyiapkan makanan untuk korban bencana, bantu rajang-rajang (potong-potong) cabai itu saja sudah sangat berguna bagi orang lain," ujarnya.
Dia mengatakan sangat bahagia dan bangga selama mengabdikan diri sebagai relawan bencana. Bahagia karena bisa membantu orang lain, bangga karena meski kondisinya seperti itu, namun dirinya bisa tetap membantu.
"Saya saja yang begini bisa ikut bantu, maka untuk orang lain ayo kita bantu. Kalau kita membahagiakan orang lain, pasti orang lain akan membahagiakanmu," kata Suwanto.
Hal senada disampaikan relawan bencana dari penyandang disabilitas lain. Yayuk namanya. Usianya 51 tahun dan sudah berkecimpung di dunia relawan bencana sejak bertahun-tahun lalu.
"Saya suka ketemu banyak orang, memberikan manfaat buat mereka. Apa sih hidup itu, dengan saya terjun ke daerah bencana, saya selalu merasa bersyukur," ucapnya.
Editor: Ahmad Antoni