Cerita Haru Warga Miskin dan Janda di Solo Dapat Kejutan Bantuan Sembako

SOLO, iNews.id – Puluhan janda dan warga kurang mampu di Kota Solo hatinya terharu setelah mendapat bantuan paket sembako saat santai di rumah. Mereka senang karena tidak perlu antei atau keluar karena bantuan diantar langsung ke rumah.  

Perasaan gembira itu salah satunya  dirasakan oleh Parini (75) nenek yang tinggal di Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Kota Solo. Saat tengah menonton tetangganya senam di jalan, datang orang mengantarkan paket sembako. “Saya kos di sini, anak-anak tinggalnya  di Kalimantan, dan Sukoharjo,” kata Parini, Minggu (21/3/2021).

Baca Juga

Sosok Mahendra Agakhan Thohir, Bos Persis Solo Partner Kaesang Pangarep

Untuk kebutuhan makan, dirinya terkadang masak sendiri atau membeli makanan seperlunya. Bantuan sembako yang didapatkan, sangat membantu dirinya karena bisa dimasak.  

Meski hidup sendirian, dirinya enggan ikut anak atau cucu karena tidak kerasan. Nenek yang berasal dari Delanggu,Klaten tersebut, telah sekitar sepuluh tahun kos di Jajar. 

Baca Juga

Piala Menpora di Solo, Gibran: Suporter Nonton Pertandingan di Rumah, Tidak Ada Nobar

Perasaan senang juga disampaikan Ramini (73) janda yang juga tinggal di  Kelurahan Jajar. Selama ini, dirinya telah mendapat beras raskin dari  pemerintah. Dengan bantuan paket sembako yang diterima, maka uang yang dapat dialihkan untuk keperluan lainnya. “Saat corona seperti ini, susah cari duit,” kata Ramini. 

Baca Juga

Kaesang Resmi Jadi Pemilik Persis Solo

Pembagian paket sembako itu dilakukan komunitas Gerakan Solo Raya Bersatu bersama Alfamidi. Selain paket sembako untuk masyarakat terdampak pandemi Covid, juga dilakukan pembagian 200 paket nasi bungkus untuk warga yang bekerja di jalan.

“Pembagian paket sembako ini, kami berikan untuk masyarakat yang benar-benar layak menerima berdasarkan informasi dari teman teman di lapangan. Penerimanya warga kurang mampu, lansia, dan janda,” kata Yoga Puspa, koordinator komunitas Gerakan Solo Raya Bersatu. 

Baca Juga

Bioskop di Kota Solo Kembali Dibuka setelah Setahun Tutup

Selain pembagian sembako, pihaknya secara berkala juga menggelar pengobatan gratis dan pembagian 200 nasi bungkus kepada masyarakat yang bekerja di jalan, seperti tukang parkir, tukang becak dan lainnya.  Kegiatan sosial yang dilakukan berasal  dari donasi masyarakat. 

Editor: Ahmad Antoni