get app
inews
Aa Text
Read Next : UISPP di UKSW, Ratusan Peneliti 39 Negara Telusuri Jejak Peradaban Nusantara

Dampak Kenaikan Harga Kedelai, Perajin Tahu Tempe di Salatiga Terancam Bangkrut

Sabtu, 05 Februari 2022 - 13:33:00 WIB
Dampak Kenaikan Harga Kedelai, Perajin Tahu Tempe di Salatiga Terancam Bangkrut
Ilustrasi – Aktivitas pembuatan tempe tahu di Kalitaman, Salatiga Foto: Ist

SALATIGA, iNews.id  - Para perajin tahu tempe di Kota Salatiga terancam bangkrut akibat kenaikan harga kedelai. Agar tetap bertahan, mereka hanya memproduksi secara terbatas.

Salah seorang perajin tahu tempe di Bugel, Sidorejo, Salatiga, Siswanto mengatakan, kenaikan harga kedelai menjadi Rp9.800 per kilogram terjadi sejak beberapa pekan lalu. 

Kenaikan harga bahan baku sangat memberatkan produsen tahu tempe. Sebab mereka tidak bisa serta merta menaikkan harga jual. 

"Kalau harga kedelai tinggi terus, produsen tahu tempe bisa bangkrut," kata Siswanto, Sabtu (5/2/2022).

Dengan harga kedelai yang tinggi, produsen harus memutar otak agar tetap berproduksi. Langkah yang bisa dilakukan saat ini hanya mengurangi jumlah produksi.  

Editor: Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut