Dapat Bantuan Renovasi Rumah dari Ganjar, Kader PDIP Ini Curhat 20 Tahun Ditinggal Istri

"Kita juga bekerja sama dengan baznas. Tidak hanya sekadar untuk perbaikan rumah tidak layak huni tetapi kita juga memberikan permodalan kepada warga, ada pelatihan juga kita berikan kepada mereka dan mudah-mudahan ini bagian dari cara keroyokan kita untuk menurunkan angka kemiskinan," kata Ganjar usai berkunjung ke rumah Suparto
Menurutnya, rumah yang ditinggali oleh Suparto sebenarnya masih relatif bisa dipakai. Hanya saja lantai rumah masih tanah. Skor kemiskinannya kalau diukur pasti akan turun.
"Ini kalau diukur skor kemiskinannya pasti turun, makanya dengan bantuan ini saya minta untuk dibereskan dulu lantainya, karena ini tanah warisan diurus dulu," katanya.
Ganjar kemudian menceritakan bahwa setiap kunjungannya ke rumah warga selalu memiliki kisah sendiri. Tidak sedikit Ganjar dicurhati masalah keluarga seperti yang baru saja diceritakan boleh Suparto yang ditinggal pergi istrinya. Juga perkara lain di masyarakat yang sering diadukan langsung kepadanya.
"Ternyata keluarganya juga punya problem karena istrinya merantau dan 20 tahun belum pulang. Enggak ada kabar sama sekali jadi sekaligus diceritakan agar bisa konsultasi nanti ke KUA agar nasibnya juga pasti,” ujar Ganjar.
“Problem-problem sosial yang muncul dari kita memberikan bantuan RTLH tapi pada sisi yang lain ternyata ada problem yang mesti kita bantu dan yang selalu nemu kalau saya ke kampung adalah pak set top boxnya enggak ada dan enggak bisa nonton tv katanya," ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni