Fenomena Perigee, Lima Kawasan di Pantura Jateng Terancam Rob Tinggi
                
            
                SEMARANG, iNews.id – Rob tinggi diperkirakan akan menerjang sejumlah kawasan pesisir pantai utara (Pantura) Jawa Tengah selama bulan Januari 2018. Hal itu terjadi karena adanya fenomena purnama Perigee atau lebih dikenal sebagai Supermoon. 
Wilayah yang akan terkena rob tinggi di antaranya pesisir utara Kota Semarang, Kecamatan Sayung Kabupaten Demak, pesisir utara Kota Pekalongan, pesisir utara Kabupaten Pemalang, dan pesisir utara Kabupaten Tegal. 
Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Semarang, Retno Widyaningsih, mengatakan, pada fenomena Perigee bulan tampak lebih besar 14 persen dan lebih terang sekitar 30 persen dari ukuran saat purnama biasa atau apogee (di titik terjauh dari bumi). 
"Saat ini, bulan “Supermoon” berada di titik terdekat dengan bumi, sehingga mengakibatkan dampak peningkatan pasang air laut maksimum yang memiliki potensi banjir rob atau genangan air laut menuju daratan pesisir. Termasuk pesisir Kota Semarang," katanya di Semarang, Kamis (04/01/2018). 
Dia menyebutkan, rob tersebut diprediksi terjadi antara tanggal 1 hingga 4 Januari 2018 dan 29 Januari-2 Februari 2018 mendatang. Dengan Kondisi tersebut, BMKG meminta masyarakat di wilayah pantura tak terkecuali warga pesisir Semarang Utara, untuk meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati, mulai dengan menyelamatkan barang-barang berharga dan mengaktifkan pompa. 
"Seperti halnya beberapa waktu lalu pada 1 Desember lalu terjadi pasang tertinggi disertai hujan, maka hampir di sepanjang pantura terjadi kerusakan," ucapnya. 
Menurut dia, pasang air laut itu sebenarnya bisa dihitung berdasarkan bulan mengelilingi bumi dan bumi mengelilingi matahari. Ketika bertemu dalam satu garis, pasti akan mengakibatkan air laut pasang tinggi. 
Ketua DPRD Kota Semarang Supriyadi, mengharapkan pemerintah segera melakukan langkah antisipasi agar warga yang berada di wilayah pesisir tidak menjadi korban keganasan rob. 
"Rob mememang sudah menjadi masalah klasik di Kota Semarang. Dengan adanya fenomena ini, tentu harus ditingkatkan kewaspadaan," katanya. 
Dia menyarankan, Pemkot Semarang memaksimalkan pompa-pompa yang ada di wilayah pesisir dan mengimbau warga untuk waspada, karena sewaktu-waktu rob bisa meninggi dan menggenangi perkampungan. "Paling tidak barang-barang berharga sudah disimpan di tempat yang lebih aman," ucapnya.
Editor: Kastolani Marzuki