Ini Cara Melindungi Kulit dari Cuaca Panas yang Ekstrem
Dia mengatakan, sudah banyak penelitian yang menyatakan dampak buruk yang ditimbulkan oleh paparan sinar UV pada kulit. Satu-satunya manfaat sinar UV bagi kulit adalah membantu proses pembentukan vitamin D.
Menurutnya, cuaca panas yang ekstrem menyebabkan paparan sinar UV akan semakin tinggi dan lama. Hal ini jelas akan memberikan dampak pada kesehatan kulit. Kulit akan mengalami dehidrasi sehingga kulit menjadi kering, bersisik, gatal dan bahkan pecah-pecah.
“Selain itu panas juga dapat menyebabkan meningkatkan produksi keringat maupun minyak yang dapat menyebabkan sumbatan pada pori-pori kulit, sehingga menimbulkan biang keringat maupun merangsang timbulnya jerawat,” ujar Oke.
Sedangkan paparan berkepanjangan dapat meningkatkan risiko sunburn, penuaan dini, dan risiko terjadinya keganasan kulit. Selain itu banyak juga penyakit kulit lain yang diperparah dengan cuaca panas dan paparan sinar matahari yang berlebihan seperti rosasea, polymorphic light eruption (PMLE), psoriasis, dermatitis seboroik, beberapa bentuk dermatitis dan penyakit autoimun seperti lupus eritematosus.
Dokter Oke yang juga Ketua PERDOSKI (Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia) Cabang Purwokerto mengatakan bahwa hal-hal penting yang harus diperhatikan untuk melindungi kulit dari cuaca panas yang ekstrem adalah sebagai berikut:
● Minum Air
Menjaga tetap terhidrasi dengan minum air yang cukup agar kulit dan tubuh kita tetap tercukupi kebutuhan cairannya,
Editor: Ahmad Antoni