Jalur Rel Ganda Terganggu, Stasiun Linggapura Jadi Titik Antrean Persilangan KA
BREBES, iNews.id - Stasiun Linggapura menjadi titik antrean persilangan kereta api (KA) setelah jembatan di Desa Tonjong, Kabupaten Brebes mengalami kerusakan. Jalur rel ganda Linggapura-Bumiayu kini hanya berfungsi satu, yakni jalur sisi timur yang melintasi jembatan Sungai Glagah.
"Antrian sekitar 10-15 menit, terutama mendahulukan kereta penumpang. Sehingga kereta barang atau BBM ditahan dulu saat akan melintasi jembatan Sungai Glagah sisi timur,” kata Sugeng Triyanto, Kepala Stasiun Linggapura, Kamis (14/01/2021).
Stasiun Linggapura dalam sehari melayani sekitar 30 perjalanan KA dari arah Jakarta maupun Surabaya. Meliputi KA penumpang, barang, dan BBM. KA pengangkut BBM dari Wangon Cilacap menuju Depo BBM Tegal kini sudah berjalan normal tanpa hambatan.
Hingga kini, Stasiun Linggapura sudah tiga kali dilintasi KA BBM Pertamina. "Untuk KA BBM sudah tiga ritase lancar tanpa hambatan,” jelasnya. Selain Stasiun Linggapura, Stasiun Bumiayu juga menjadi lokasi langsir KA yang akan menuju Jakarta dari arah Surabaya.
Sebelumnya, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menjamin jembatan KA sisi timur yang membentang di atas Sungai Glagah, Desa Tonjong, Kabupaten Brebes secara teknis aman dilintasi. Namun kecepatan KA dibatasi 10 kilometer per jam guna menjaga kondisi jembatan.
Jembatan KA sisi timur menjadi tumpuan setelah jembatan KA sisi barat berikut pilarnya roboh diterjang derasnya air sungai. Pondasi pilar jembatan baru sisi timur juga ikut tergerus aliran Sungai Gelagah saat banjir, Selasa (12/1/2021) kemarin.
Editor: Ary Wahyu Wibowo