Kasus Covid-19 Jateng Tertinggi, Ganjar: Itu Data Delay yang Diinjeksi

Terkait berita beberapa waktu lalu yang menyebut kasus Jateng tertinggi nasional, kata Ganjar, tingginya kasus tersebut dikarenakan adanya data delay yang diinjeksi.
"Data menjadi perbincangan. Jateng tertinggi, wah ramai sekali. Saya bilang, nggak papa, wong itu ada data delay. Ada data yang diinjek ke sana," ujar Ganjar. Menurutnya, masih ada data kasus dari Jateng yang belum terlaporkan dan itu di pusat, banyak.
"Maka data Jateng lebih tinggi dari data pusat. Yang terjadi, setelah data itu diklarifikasi, biasanya dari pusat dimasukkan. Itulah yang kita sebut data injek. Jadi disuntikkan karena dulu belum. Itu yang terjadi, sehingga kadang-kadang datanya seperti itu," ujarnya.
Selain data kasus Covid-19, Ganjar juga menyoroti data-data lainnya, termasuk data kematian, penambahan kasus, kesembuhan, termasuk data vaksin di beberapa kabupaten/kota masih belum diinput dengan disiplin.
Editor: Ahmad Antoni