get app
inews
Aa Text
Read Next : 459 Kades dari 6 Provinsi Terjerat Korupsi, Jamintel Kejagung: Hanya Banten yang Zero

Kecelakaan Tol Pejagan-Pemalang, Keluarga Jamintel Sebut Korban Ditabrak dari Belakang

Senin, 19 September 2022 - 21:24:00 WIB
Kecelakaan Tol Pejagan-Pemalang, Keluarga Jamintel Sebut Korban Ditabrak dari Belakang
Belasan mobil terlibat kecelakaan beruntun tol Pejagan-Pemalang KM 253. (iNews.id)

"Di luar itu, saya tidak mau bicara lebih tentang apa yang terjadi setelah kecelakaan itu, soalnya tidak akan mengembalikan adik saya. Jadi, saya tidak mau bicara lebih tentang itu," ujar Aldi saat terisak dengan tampak membayangkan adik ipar semata wayangnya. 

Sebelumnya, Aldi juga menjelaskan sosok MSA dikenal oleh keluarga sebagai sosok yang bersahaja. Menurut keluarga, MSA dikenal baik dan tidak pernah merepotkan kerabat keluarganya. 

"Adik ipar saya itu pendiam, tidak banyak omong, sopan dan mandiri. anaknya tidak macam-macam, mandiri yang pastinya lah," katanya.

Menurut Aldi, MSA tinggal di Solo karena merantau untuk kuliah. Meski sudah lulus Sarjana Strata Satu, anak dari Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Kejaksaan Agung itu sedang menjalankan bisnisnya di kota asal Presiden Jokowi tersebut. 

"Dia (almarhum MSA) lagi buka usaha disana. Dia kuliah disana sudah lulus, sebelum mau lanjutin jenjang kuliah S2 dia mau usaha dulu di Solo. Jadi sementara masih bolak-balik Solo, rencananya dia itu cuma antar barang, koordinasi sama orang Solo itu Selasa balik lagi cuma mau ngurusin bisnisnya aja," katanya. 

Hingga saat ini, polisi masih mendalami kasus kecelakaan beruntun melibatkan 13 kendaraan di Tol Pejagan-Pemalang, kemarin. Petugas gabungan dari PJR Tegal bersama Satlantas Polres Brebes melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), hari ini, Senin (19/9/2022).

Polisi melakukan plah TKP di lokasi tabrakan beruntun, tepatnya di KM 253 di Desa Kluwut, Kecamatan Bulakamba, Brebes. Olah TKP ini untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan yang menewaskan satu orang ini.

Kasat Lantas Polres Brebes, AKP Edi Sukamto mengatakan, olah TKP ini dilakukan untuk mengetahui posisi mobil yang terlibat dalam kecelakaan. "Sekaligus untuk memastikan penyebab utama terjadinya kecelakaan beruntun," katanya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut