Kisah Pilu Kakek Nenek di Cilacap, Kehilangan 7 Anggota Keluarga dalam Bencana Longsor
Kamis, 20 November 2025 - 11:17:00 WIB
iNews
Momen terakhir bersama Dani masih teringat jelas. Beberapa jam sebelum longsor terjadi, Dani sempat datang ke rumah orang tuanya untuk meminta makanan dan kopi. Tak disangka, itu menjadi pertemuan terakhir mereka.
Proses evakuasi yang dilakukan tim SAR membuat warga sekitar terharu. Empat jenazah dari satu keluarga ditemukan dalam satu lokasi di bawah timbunan rumah mereka.
Hingga hari kedelapan pencarian, tim SAR masih berupaya menemukan tiga korban lain yang belum diketemukan, yaitu:
- Masyarah Salsabila (14 tahun)
- Vani Hayati Lanjar Sari (12 tahun)
- Fatin Ayu Rengganis (2 tahun)
Editor: Kurnia Illahi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jateng
3 hari lalu
Operasi SAR Longsor Cilacap, Satbrimob Polda Jateng Temukan 2 Korban Tewas
Jateng
2 jam lalu
2 Kembali Ditemukan, Jumlah Korban Tewas Longsor Banjarnegara 12 Orang 16 Belum Ditemukan
Jateng
16 jam lalu
12 Ekskavator dan Alkon Dikerahkan Atasi Hambatan Pencarian Korban Longsor Banjarnegara
Jateng
2 hari lalu
Mengejutkan! Retakan di Mahkota Longsor Banjarnegara, Ahli Geologi UGM: Aktif Sekali Bergerak
Jateng
2 hari lalu
Longsor Susulan Intai Warga Banjarnegara, Ditemukan Rekahan Membentuk Pola Tapal Kuda
Jateng
2 hari lalu
Dosen Bersama Mahasiswa Polines Jateng Ciptakan Alat Deteksi Banjir dan Longsor
Berita Terkini
Jateng
37 menit lalu
Cinta Terlarang, Perwira Polisi Terseret Kasus Kematian Dosen Untag
Jateng
2 jam lalu
2 Kembali Ditemukan, Jumlah Korban Tewas Longsor Banjarnegara 12 Orang 16 Belum Ditemukan
Jateng
4 jam lalu
Keluarga Desak Polisi Usut Tuntas Kematian Dosen Cantik UNTAG dan Peran AKBP Basuki
Jateng
5 jam lalu
Sosok Dosen Cantik UNTAG yang Tewas Tidak Wajar, Dikenal Dekat Mahasiswa
Jateng
15 jam lalu
Mahasiswa Untag Nilai Kematian Dosen Dwinanda Linchia Levi Penuh Kejangggalan
Jateng
15 jam lalu
Terungkap! AKBP B Jalani Hubungan Terlarang dengan Dosen Cantik Untag Semarang sejak 2020