get app
inews
Aa Text
Read Next : Keppres Terbit, Bupati Kini Jadi Konduktor Program MBG di Daerah

Kondisi Terkini 40 Siswa SD Sukoharjo usai Keracunan Menu Makan Bergizi Gratis

Jumat, 17 Januari 2025 - 18:57:00 WIB
Kondisi Terkini 40 Siswa SD Sukoharjo usai Keracunan Menu Makan Bergizi Gratis
Anak-Anak SD menyantap menu Makan Bergizi Gratis. (Foto: Isra Triansyah)

SUKOHARJO, iNews.id – Puluhan siswa SD Negeri Dukuh 3, Kabupaten Sukoharjo terus diobeservasi petugas kesehatan usai keracunan menu makan bergizi gratis (MBG), Jumat (17/1/2025).

Kondisi mereka kini sudah sehat dan kembali ke sekolah setelah sempat mengeluhkan mual, pusing dan muntah.

Kepala Puskesmas Sukoharjo, Kunari Mahanani mengatakan, tim kesehatan tetap melakukan observasi pada para siswa guna memastikan kondisi mereka telah membaik. Tim kesehatan juga memberikan edukasi dan sosialisasi tentang makanan.

Sosialisasi menyasar tiga wilayah di Kecamatan Sukoharjo yang menjadi sasaran uji coba program MBG dari pemerintah pusat, yakni 23 sekolah tingkat pendidikan anak usia dini (PAUD) hingga SMA di Kelurahan Dukuh, Kelurahan Kriwen dan Kelurahan Bulakan.

“Para siswa mendapatkan penanganan tepat waktu dari petugas kesehatan. Tim dari Puskesmas Sukoharjo langsung turun ke lapangan usai mendapatkan laporan siswa sekolah hingga terdata 40 anak diduga mengalami keracunan,” katanya.

Penanganan dilakukan di sekolah dan di rumah saja karena gejalanya cukup ringan, tidak ada korban keracunan yang dirujuk ke fasilitas layanan kesehatan. Sehari setelah kejadian, para siswa sudah kembali bersekolah.

"Ini semua sudah kembali ke sekolah. Tidak ada laporan lagi setelah kasus kemarin," kata Kunari Mahanani.

Dikatakannya, sampel makanan telah dikirimkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo untuk keperluan uji laboratorium. Hanya saja, hasil pengujian belum keluar.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut