Kunjungi Pusat Isolasi Rudis Wali Kota Semarang, Ini Pesan Panglima TNI dan Kabaharkam

Panglima TNI berharap dengan adanya tracing kontak erat bisa mendeteksi orang yang kontak erat dengan pasien terpapar Covid-19. Hal ini bertujuan agar bisa segera dilakukan isolasi terpusat jika mendapati hasil tracing tersebut.
“Nanti akan melaksanakan karantina selama lima hari. Setelah itu dilakukan PCR. Jika dinyatakan negatif lepas dari karantina kalau positif harus melaksanakan isolasi terpusat,” ucapnya.
Sementara itu, Kabaharkam Polri Komjen Pol Arief Sulistyanto mengungkapkan, tracing kontak erat akan dilaksanakan secara masif apabila ditemukan ada masyarakat yang positif. Hal ini agar mereka mau melakukan perawatan di isolasi terpusat.
“Masih banyak masyarakat yang enggan melakukan itu. Jadi betul-betul dilakukan isolasi agar tidak melebar kemana-mana sehingga kita bisa memutus mata rantai penyebarannya,” kata jenderal bintang tiga tersebut.
Editor: Donald Karouw