Mengintip Produksi Kue Moho, Makanan Khas Imlek selain Kue Keranjang

Saat mendekati perayaan Imlek, Muhaji kecipratan berkah. Pesanannya meningkat dibanding hari biasa. Saat biasa, dia hanya membuat sekitar 2.500 kue moho per hari.
Namun, menjelang Imlek (sebelum pandemi Covid-19), produksinya bisa mencapai 5.000 kue moho, bahkan lebih.Kebutuhan bahan baku tepung juga meningkat, dari yang biasanya 20 kilogram per hari menjadi 30 kilogram per hari.
“Pas Imlek lumayan kenaikannya. Tambah 500-600 saat Imlek. Dua hari lalu pernah diborong Rembang, kelenteng sebanyak 2000 kue. Saya suruh nganter ya sudah harganya Rp1.000 (per kue),” sebutnya.
Biasanya, yang mencari atau yang memborong kue mohonya adalah kalangan Tionghoa. Tidak sedikit dari mereka yang memuji kue buatannya.
“Kok bisa ya orang Jawa membuat kue kesenangannya orang Tionghoa,” ungkapnya menirukan pujian sejumlah warga Tionghoa kepadanya.
Editor: Ahmad Antoni