Monumen Soetomo di Wanarata Pemalang, Jejak Sejarah Prajurit Marinir yang Diburu Belanda
PEMALANG, iNews.id - Pertempuran para pejuang di masa agresi militer Belanda ke II yang terjadi di wilayah Jawa Tengah, tepatnya pada 19 Desember 1948, meninggalkan jejak sejarah di Kabupaten Pemalang. Salah satunya ialah mengenai Letnan Soetomo, prajurit dari Korps Marinir yang sangat diburu oleh Belanda.
Dia merupakan intelijen andal yang telah banyak menggagalkan rencana Belanda. Berkat informasinya, banyak aksi penyergapan yang akan dilakukan pihak musuh ke markas pejuang dapat dipatahkan.
Namanya kerap dikaitkan dengan Bung Tomo pahlawan Surabaya, tokoh yang membakar semangat perjuangan 10 November 1945. Tak heran, kesamaan namanya itu membuat pihak Belanda menyangka jika Letnan Soetomo adalah Bung Tomo.
Berbagai cara dan upaya pun di lakukan pihak Belanda untuk menangkap Letnan Soetomo. Salah satu upaya itu adalah dengan menjanjikan hadiah kepada siapapun yang dapat memberikan informasi keberadaannya, terlebih jika dapat menangkapnya, hidup atau mati.
Kendati sampai saat ini tidak diketahui pasti asal usul tokoh pejuang ini, namun diketahui dia merupakan seorang Marinir atau Angkatan Laut yang bertugas di wilayah Pemalang.
Editor: Ahmad Antoni