Nelayan Pantai Cilacap Gelar Sedekah Laut sebagai Wujud Rasa Syukur

CILACAP, iNews.id - Meskipun dalam suasana pandemi Covid-19, nelayan di pesisir Pantai Cilacap tetap menggelar tradisi sedekah laut. Tradisi sebagai wujud rasa syukur atas hasil tangkapan ikan yang melimpah.

Sedekah laut digelar para nelayan secara sederhana, dan tidak ada prosesi yang melibatkan ribuan orang. Acara yang dilakukan kali ini hanya dihadiri perwakilan kelompok nelayan saja.

Gelombang Tinggi, Pesisir Pantai Cilacap Selatan Abrasi Sejauh 10 Meter

Jumlah jolen atau wadah bambu yang berisi kepala kerbau dan berbagai makanan hanya dua saja. Padahal sebelum pandemi, para nelayan membawa belasan jolen untuk di arak dan dilarung ke tengah laut selatan.

“Acara sesuai aturan Pemkab Cilacap, yakni sedekah laut harus dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat,” kata Sarjono, Ketua HNSI Cilacap, Sabtu (28/8/2021).

Gelombang Tinggi dan Angin Kencang Terjang Pantai Kemiren Cilacap, Pohon Bertumbangan

Prosesi larung sesaji atau sedekah laut digelar masing-masing kelompok nelayan. Setiap kelompok nelayan membawa jolen yang berisi sesaji untuk dibawa ke tengah laut.

Para nelayan mengaku tradisi sedekah laut harus tetap dilaksanakan sebagai wujud syukur hasil tangkapan ikan yang melimpah. Dalam sedekah laut, para nelayan juga memohon kepada Tuhan agar pandemi Covid-19 segera berakhir.