Pabrik Furnitur di Sukoharjo Ludes Terbakar, Diduga akibat Percikan Las
Kamis, 05 Januari 2023 - 14:49:00 WIB
R August
SUKOHARJO, iNews.id - Pabrik furnitur PT Diras Concept di Desa Sraten, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, ludes terbakar, Kamis (5/1/2023). kebakaran terjadi di gudang cushion yang digunakan lokasi untuk menyimpan bahan mentah furnitur, seperti busa, kain, dan plastik.
"Awal mulanya ngelas besi, lalu percikan apinya jatuh ke gudang cushion atau gudang busa. Dari situ awal kebekarannya," kata penanggung jawab PT Diras Concept, Suryo.
Baca Juga
Bupati Sukoharjo Keberatan Rencana Jalan Tol Lingkar Timur Selatan Solo, Ini Alasannya
Api mulai membesar sekitar pukul 10.30 WIB. Pekerja dan karyawan yang mengetahui kejadian itu langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran (damkar).
Editor: Ahmad Antoni
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jateng
1 hari lalu
Kebakaran Hebat Pabrik Ban di Semarang, 1 Orang Luka Bakar
Jabar
2 hari lalu
Kebakaran Kantor Desa Sukaharja, Staf dan Warga Sekitar Panik Lihat Api dan Asap Tebal
Kalteng
2 hari lalu
Kebakaran Hebat Hanguskan Bangunan Sarang Walet di Pulang Pisau, Kerugian Ratusan Juta
Jatim
6 hari lalu
Kebakaran Hebat Pabrik Tepung Tapioka di Ponorogo, Api dari Mesin Pemanas
Jatim
6 hari lalu
Pilu! Rumah Hangus Terbakar, Janda di Jombang Terpaksa Tinggal di Bekas Warung Sempit
Sumut
7 hari lalu
Rumah Hakim Kasus Korupsi Jalan Sumut Terbakar, Khamozaro Akui Sering Diteror
Berita Terkini
Jateng
24 menit lalu
Banjir Rendam Puluhan Hektare Bawang di Brebes, Petani Terpaksa Panen Dini
Jateng
18 jam lalu
5 Strategi Memilih Jadwal Kereta Jakarta–Jogja yang Paling Nyaman
Jateng
1 hari lalu
Jadi Tersangka Pornografi, Chicko Terancam 12 Tahun Penjara dan Denda Rp12 Miliar
Jateng
1 hari lalu
Viral Siswa SMP di Blora Dibully Teman di Kamar Mandi, 4 Pelaku Dipindah Sekolah
Jateng
1 hari lalu
Oknum Kades di Sragen Jadi Tersangka Korupsi Sewa Tanah Desa, Negara Rugi Rp240 Juta
Jateng
1 hari lalu
Chiko Penyebar Video Porno Pakai AI Jadi Tersangka, Puluhan Siswi dan Guru Jadi Korban