Pengamatan Hilal Ramadan, Ponpes Assalaam Sukoharjo Kembali Buka untuk Umum

SUKOHARJO, iNews.id - Tim observatorium Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Assalaam Kabupaten Sukoharjo menggelar pengamatan hilal bulan Ramadan, Jumat (1/4/2022) sore. Tahun ini rukyat hilal kembali dibuka untuk umum setelah dua tahun dilaksanakan tertutup karena pandemi Covid-19.

Observatorium Assalaam merupakan salah satu titik pengamatan hilal bulan Ramadan yang ditunjuk Kementerian Agama (Kemenag) dalam sidang isbat. Satu teleskop galaksi permanen dan 20 teropong siap digunakan untuk obeservasi.

Baca Juga

Tarik Minat Masyarakat, Vaksinasi Covid-19 di Sukoharjo Berhadiah Motor

Hasil pengamatan juga terhubung dengan monitor dan sistem media streaming yang bisa diakses masyarakat umum. "Saya memimpin observasi dan ada sekitar lima orang staf yang membantu pengamatan. Juga dibantu santri anggota klub laboratorium astronomi," kata Kepala Observatorium Ponpes Modern Assalaam AR Sugeng Riyadi.

Observasi ini terhubung dengan sistem pemantauan yang dilakukan oleh tim di Kemenag. Rukyat hilal dilaksanakan secara serentak oleh Kemenag di sejumlah daerah yang ditentukan. Untuk wilayah eks Karesidenan Surakarta diwakili Observatorium Ponpes Assalaam.

Baca Juga

Asmara Berujung Maut, Pria Asal Sukoharjo Ini Bunuh Perempuan gegara Cinta Tak Berbalas

"Sebenarnya selain di Assalam ada juga observatorium Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Surakarta, tetapi untuk kesiapan memang kami lebih siap untuk alat maupun tim," katanya.

Baca Juga

Kejari Sukoharjo Musnahkan Barang Bukti Puluhan Kasus yang Inkrah

Menurutnya, kekhawatiran tim observasi justru pada kendala cuaca. Intensitas hujan di Sukoharjo dan sekitarnya cukup tinggi dalam sepekan terakhir, khususnya saat sore hari.

Cuaca mendung berpotensi menghalangi pengamatan terlebih ketinggian hilal bulan masih sangat rendah. Namun karena rukyat hilal harus dilaksanakan, maka apapun hasil pengamatan akan dilaporkan dalam sidang isbat.