get app
inews
Aa Text
Read Next : Polda Jateng Tetapkan 10 Tersangka Aksi Demo Anarkistis di Semarang

Polda Jateng Imbau Pemudik yang Sudah di Kampung Halaman Lapor ke Posko PPKM

Rabu, 05 Mei 2021 - 10:39:00 WIB
Polda Jateng Imbau Pemudik yang Sudah di Kampung Halaman Lapor ke Posko PPKM
Wakapolda Jateng Brigjen Pol Abiyoso Seno Aji bersama Gubernur Ganjar Pranowo saat inspeksi pasukan di Mapolda Jateng, Rabu (5/5/2021). (Istimewa)

SEMARANG, iNews.idPolda Jawa Tengah mengimbau kepada masyarakat atau pemudik yang sudah tiba di kampung halaman segera melaporkan keberadaannya di Posko-Posko PPKM. Di Jateng, ada sekitar 8.452 Posko PPKM.

“Kami mengimbu masyarakat dari luar Jateng yang sudah mudik untuk melaporkan keberadaanya di posko-posko PPKM. Saat ini ada sekitar 8.452 Posko PPKM yang telah terbentuk,” kata Wakapolda Jawa Tengah Brigjen Pol Abiyoso Seno Aji usai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2021 di Mapolda Jateng, Rabu (5/5/2021).

"Di sana akan kami lakukan swab antigen. Manakala dinyatakan positif maka akan diisolasi, sehingga harapanya tidak menyebarkan Covid-19 pada masyarakat lainnya," katanya.

Sementara, Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Rudianto mengatakan, pihaknya siap mendukung sepenuhnya apabila ada hal-hal yang terjadi pada perayaan Idul Fitri.

Pangdam juga telah menyiapkan satuan-satuan operasional untuk membantu pelaksanaan penyekatan dan pengamanan bersama dengan personel Polda Jawa Tengah.

"Kami siap mendukung Operasi-Operasi yang akan dilakukan Polda Jateng, kami juga men-standby-kan seluruh fasilitas-fasilitas kesehatan yang ada di seluruh jajaran Kodam IV Diponegoro. Ada sekitar 61 fasilitas kesehatan,” kata Pangdam.

Sementara, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan bahwa Forkopimda Jateng beberapa hari yang lalu tidak henti-hentinya bagi-bagi tugas.

“Pak Pangdam dan Pak Kapolda sudah keliling lakukan pengecekan di pelosok-pelosok juga di titik-titik penyekatan," kata Ganjar.

Dia mengatakan, sudah ada sekitar 5.000 lebih kendaraan yang masuk ke Jawa Tengah. Untuk itu pihaknya meminta RT/RW Setempat mendata siapa-siapa saja yang masuk ke daerahnya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut