Polisi Sebut Tersangka Pembunuhan Sadis 4 Orang Sekeluarga di Sukoharjo Tak Menyesal

SUKOHARJO, iNews.id – Hery Taryatmo, tersangka pembunuhan empat orang sekeluarga di Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo benar-benar sadis. Saat menjalani rekonstruksi kasus pembunuhan yang digelar Polres Sukoharjo, Kamis (27/8/2020), tersangka tak sedikit pun menunjukan rasa penyesalan telah menghabisi nyawa empat orang sekaligus.

Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Nanung Nugroho mengatakan, tidak ada penyesalan dari wajah tersangka saat menjalani rekonstruksi. Tersangka juga telah menjalani pemeriksaan kejiwaan dan dinyatakan normal atau biasa.

Baca Juga

Fakta Baru Pembunuhan Sadis di Sukoharjo: 2 Anak Korban Pergoki Pelaku Habisi Ayah

“Tak ada penyesalan, tersangka seolah biasa saja,” ucapnya saat memimpin proses rekonstruksi kasus pembunuhan satu keluarga yang digelar di halaman Mapolres Sukoharjo.

Dia menyebutkan, dalam rekonstruksi pembunuhan empat orang sekeluarga tersangka memeragakan 50 adegan. Dalam reka adegan itu, pelaku memperlihatkan bagaimana cara membunuh empat korbannya tersebut.

Baca Juga

Masih Syok! Orang Tua Korban Pembunuhan Sadis di Sukoharjo Sering Pingsan

“Tersangka telah merencanakan untuk menguasai harta benda korban karena terlilit utang. Satu per satu adegan dilakukan mulai datang ke rumah, membayar setoran, main game, membunuh korban korban, hingga meninggalkan lokasi,” katanya.

Saat menjalani rekonstruksi, tersangka Henry Taryatmo dihadirkan dengan duduk di atas kursi roda. Sedangkan korban dan sejumlah saksi diperankan oleh petugas.

Baca Juga

Keluarga Korban Pembunuhan Sadis di Sukoharjo Histeris saat Akan Bersihkan Rumah

Tersangka membunuh keempat korban dengan menusukan pisau ke dada korban. “Masing-masing ada yang dua tusuk sampai tujuh tusukan,” kata AKP Nanung.

Kuasa hukum korban, Cristiansen Aditya mengatakan, selama menyaksikan proses rekonstruksi sama sekali tidak melihat raut muka atau sorot mata penyesalan dari pelaku. “Tersangka ini kayak biasa saja membunuh korban,” ucapnya.

Karena itu, pihak keluarga maupun kuasa hukum korban meminta tersangka untuk dihukum seberat-beratnya. Sebab, perbuatan tersangka sudah direncanakan dan sangat sadis.

Sebelumnya diberitakan, empat orang yang merupakan satu keluarga ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya. korban diketahui dibunuh teman sekaligus rekan bisnis korban.

Editor: Kastolani Marzuki