PPDB SMP di Sukoharjo Kembali Digelar Offline dan Online

SUKOHARJO, iNews.id - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sukoharjo kembali melaksakan tahap penerimaan peserta didik baru (PPDB) secara offline dan online pada tahun 2022. Sementara, pra pendaftaran yang diterapkan selama dua tahun terakhir akibat pandemi Covid-19 kini ditiadakan.

Kebijakan itu diambil menyusul pelonggaran protokol kesehatan (prokes) dan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar 100 persen tatap muka (PTM) di sekolah. 

Baca Juga

Jual Onderdil Motor Curian Lewat Online, Pemuda Asal Sukoharjo Ditangkap Polisi

"Waktu pandemi Covid-19 kemarin, menggunakan tahapan pra PPDB secara online karena aturan tidak boleh berkerumum dan pembatasan lainnya. Sekarang kembali seperti sebelum pandemi, dimana calon peserta didik datang ke sekolah," kata Kabid SMP Disdikbud Sukoharjo, Warsini, Selasa (31/5/2022).

Menurut Warsini, pelaksanaan PPDB tahun ajaran baru 2022/2023 tingkat SMP secara teknis masih sama seperti dua tahun sebelumnya, digelar offline dan online. Siswa datang ke sekolah pilihan pertama kemudian memantau peringkat melalui online jaringan. Calon siswa baru juga mendapat kesempatan empat pilihan sekolah. 

Baca Juga

Polres Sukoharjo Sterilisasi Gereja Jelang Peringatan Kenaikan Isa Almasih

Untuk pilihan satu dan dua wajib diisi SMP Negeri dan pilihan tiga dan empat bisa diisi satu SMP negeri atau swasta. Berkas pendaftaran diserahkan pada sekolah pilihan pertama dan akan digeser oleh sistem PPDB apabila peringkatnya bergeser sampai sekolah pilihan kedua dan seterusnya.

Sesuai Peraturan Penteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 1 Tahun 2021, dinas menyediakan empat jalur pendaftaran, yakni jalur zonasi atau lingkungan, afirmasi, prestasi dan perpindahan tugas orang tua. Pendaftaran jalur lingkungan akan langsung diterima. 

Baca Juga

Pelonggaran Prokes, Satpol PP Sukoharjo Awasi Pemakaian Masker di Sekolah

Editor: Ary Wahyu Wibowo