Ribuan Hafizah se-Jawa Pecahkan Rekor Muri Lantunkan Alquran Terbanyak di MAJT

SEMARANG, iNews.id - Sebanyak 5.439 perempuan penghafal Alquran (hafizah) dari berbagai daerah memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) untuk kategori pembacaan Alquran oleh hafizah terbanyak di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Kota Semarang, Kamis (25/7/2019).

Sejak pagi, ribuan hafizah dari berbagai daerah seperti Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur, bahkan beberapa dari Malaysia berkumpul dan melantunkan ayat-ayat Alquran di MAJT. Mereka sengaja datang ke masjid terbesar di Jawa Tengah itu untuk bersama-sama membaca Alquran hingga tuntas 30 juz.

Baca Juga

11.100 Anak Pecahkan Rekor Muri Bermain Musik Bambu di Piara GBKP Deliserdang

Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) mengapresiasi kegiatan membaca Alquran oleh ribuan hafizah ini, apalagi kegiatan yang diprakarsai para perempuan penghafal Alquran itu telah memecahkan rekor Muri.

Menurut Gus Yasin, kegiatan ini juga tidak lepas dari niat baik mengajak masyarakat membaca Alquran dengan tartil karena kitab suci umat muslim itu bukan cuma untuk dibaca dan dilombakan, tapi juga harus dapat memahami artinya.

“Pemprov Jateng terus mendorong kegiatan seperti ini dan diharapkan terus berlangsung atau tidak hanya seremonial karena Alquran bukan cuma untuk dibaca dan dilombakan, tapi juga harus dapat memahami artinya dan mengembangkan apa yang diajarkan Nabi Muhammad yaitu Islam yang rahmatan lil alamin," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, putra ulama kharismatik Kiai Haji Maimoen Zubair itu menyampaikan dukungannya atas segala bentuk kegiatan yang bertujuan untuk kebaikan bersama.

Gus Yasin meminta semua harus berlomba-lomba dalam kebaikan, termasuk membaca Alquran bersama-sama dan memberikan perhatian kepada para penghafal Alquran.

"Sejak Desember 2018, kami sudah memberikan hadiah Rp1 juta kepada para penghafal Alquran. Ini adalah salah satu bentuk perhatian kita kepada mereka, maka para ibu nyai yang hadir mewakili daerah masing-masing, saya minta untuk menyampaikan kepada para santrinya, termasuk mengenai ketentuan-ketentuannya," katanya.

Ketua Jami'yah Mudarasatil Quran Lil Hafizhat (JMQH) Kabupaten Pati, Maftuhah Minan mengatakan, penyelenggaraan khataman Alquran oleh hafizah se-Jawa ini digagas oleh JMQH Pati. Melalui kegiatan yang mampu memecahkan rekor Muri ini, para hafizah diharapkan bisa bangkit, bergairah, dan berkiprah di bidang keagamaan. 

“Selama ini mereka seolah terkungkung dengan kegiatan rutinitas sehari-hari. Maka melalui kegiatan ini para perempuan penghafal Alquran akan bertambah wawasan, pengalaman, dan ilmu yang bermanfaat, serta semakin semangat membaca Alquran. Kalau mereka membaca sendirian biasanya malas, sehingga dengan berkumpul seperti ini akan bersemangat," katanya.

Editor: Kastolani Marzuki