Rudy Surati Gibran Minta Segera Mengundurkan Diri sebagai Kader PDIP

Rudy menegaskan bahwa dirinya sudah tidak memaksa untuk bertemu dengan putra sulung Presiden Jokowi itu setelah surat tersebut dikeluarkan.
"Yen ora dijawab, yo rasah (kalau nggak dijawab, yo nggak usah). Mboten (nggak) karena belum dijawab ya udah," katanya.
Terpisah, Teguh Prakosa mengatakan surat tersebut sudah disampaikannya pada hari Selasa (31/10) kemarin. Teguh, juga sudah mengonfirmasi ke Gibran bahwa surat yang dimaksud telah sampai ke dia.
"Suratnya sudah disampaikan dan sudah diterima. Sudah diterima hari Selasa tanggal 31 Oktober kemarin. Selesai acara SGS itu, malamnya itu Mas Wali saya tanya tadi saya sudah mengirimkan surat'. Mas Wali menjawab kalau sudah diterima. Jadi pagi itu surat masuk dan disusulkan ke Gibran saat di Solo Technopark," jelasnya.
Teguh menegaskan surat tersebut disampaikan ke Gibran karena tak kunjung membuat agenda untuk bertemu dengan Ketua DPC PDIP Solo itu.
"Karena dijanjikan mau datang pak wali belum ke sana, terus akhirnya membuat surat yang intinya beliau (Gibran) untuk menulis surat pengunduran diri dan mengembalikan KTA," ujarnya.
Editor: Ahmad Antoni