Rumah Masih Kebanjiran, Pemakaman Jenazah Diangkut Perahu Karet
Kamis, 11 Februari 2021 - 16:54:00 WIB
Sukmawijaya
DEMAK, iNews.id -Prosesi pemakaman jenazah Marsiah, warga Dukuh Lengkong, Desa Sayung, Kabupaten Demak penuh dengan rasa keprihatinan, Kamis (11/2/2021). Akibat banjir yang tak kunjung surut, Jenazah harus dibawa dengan perahu karet menuju lokasi pemakaman yang berjarak sekitar 2,5 kilometer.
Para pelayat yang datang, harus berendam air karena rumah duka juga kebanjiran dengan ketinggian mencapai pinggang orang dewasa. Saat jenazah akan diberangkatkan ke pemakaman, anggota tim SAR, TNI dan Polri sudah menyiapkan perahu karet.
Baca Juga
Terdampak Banjir, Kondisi Pasien Panti Rehabilitasi Jiwa Demak Memprihatinkan
Setelah keranda jenazah diletakkan di atas perahu karet, selanjutnya dibawa menembus banjir menuju lokasi pemakaman. Secara bergantian, anggota TNI, Polri, dan warga mendorong perahu agar terus berjalan. Jenazah dimakamkan di kampung sebelah yang tidak terendam banjir. Tak hanya melalui banjir, jalan menuju lokasi pemakaman juga sangat terjal.
Editor: Ary Wahyu Wibowo
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jatim
15 jam lalu
Anak Kali Lamong Meluap, Ratusan Rumah di Menganti Gresik Terendam Banjir
Jateng
2 hari lalu
Banjir Rendam Puluhan Hektare Bawang di Brebes, Petani Terpaksa Panen Dini
Jateng
4 hari lalu
Sungai Ciberem Meluap akibat Hujan Deras, Ratusan Rumah di Cilacap Terendam Banjir
Jabar
6 hari lalu
Kronologi Petaka Rafting 7 Mahasiswa di Indramayu, 2 Hilang usai Perahu Terbalik
Jatim
6 hari lalu
Jenazah Reno Korban Demo Rusuh Jakarta Dimakamkan di Surabaya, Ibunda Pingsan
Jabar
6 hari lalu
Tragedi Rafting 7 Mahasiswa di Sungai Cimanuk Indramayu, 2 Hilang Terseret Arus
Berita Terkini
Jateng
4 jam lalu
20 Warga Masih Hilang dalam Longsor Cilacap, Evakuasi Dihentikan Sementara karena Hujan
Jateng
7 jam lalu
Geger! Sopir Truk Ditemukan Tewas dalam Kendaraan di Kaliwungu
Jateng
9 jam lalu
Heboh Pengusaha Mebel Jepara 61 Tahun Nikahi Gadis 20 tahun, Mahar Honda HR-V Baru
Jateng
10 jam lalu
Mengerikan! Tanah Bergerak di Purbalingga Rusak 19 Rumah, 20 KK Mengungsi
Jateng
10 jam lalu
Meski Diprotes, Penobatan Gusti Purbaya jadi Raja Solo PB XIV Tetap Digelar Besok
Jateng
10 jam lalu
Keraton Solo Memanas, Penobatan Gusti Purbaya sebagai PB XIV Diprotes Keluarga