Sekeluarga Ini Mudik dengan Bajaj yang Disewa Rp70.000, Tempuh Jakarta-Tegal 12 Jam
TEGAL, iNews.id - Beragam cara dilakukan warga untuk mudik meski dilarang pemerintah. Seperti yang dilakukan Sucipto (31), warga Desa Kesadihan, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Dia nekat pulang kampung bersama ibu dan keponakannya dengan menggunakan bajaj yang disewanya Rp70.000.
Bajaj yang dikemudikannya melaju kencang di jalanan pantura Kota Tegal. Meski dengan rasa was-was, dia pun pulang lebih awal tiga hari menjelang larangan mudik 6-17 Mei mendatang.
Sucipto bersyukur bisa sampai di rumahnya dengan selamat dan bertemu dengan saudaranya. Dia dan keluarganya mudik dengan bajaj karena menurutnya lebih irit. Apalagi dibanding mudik dengan travel yang ongkosnya Rp600.000 per orang.
Bajai yang digunakan untuk mudik merupakan bajaj yang bisa digunakan untuk mencari nafkah. Dia rela menyewa 70 ribu rupiah sehari, meski lebih mahal dari setoran harian saat di Jakarta.
“Saya berangkat dari Jakarta pada pukul 19.30 WIB untuk menempuh perjalanan selama 12 jam. Saya terpaksa memodifikasi bajaj berbahan bakar gas menjadi bahan bakar minyak,” kata Sucipto, Senin (3/5/2021).
Untuk perjalanan jauh, dia menambahkan jerigen berkapasitas 15 liter. “Dari Jakarta hingga Tegal hanya perlu mengisi dua kali BBM,” katanya.
Editor: Ahmad Antoni