get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengerikan! Tanah Bergerak di Purbalingga Rusak 19 Rumah, 20 KK Mengungsi

Siswa SMKN Purbalingga Belajar di Kios Pasar, Ganjar: Ada yang Pengin Itu jadi Viral

Rabu, 28 September 2022 - 15:24:00 WIB
Siswa SMKN Purbalingga Belajar di Kios Pasar,  Ganjar: Ada yang Pengin Itu jadi Viral
Gubernur Ganjar Pranowo meminta agar kejadian di SMK Negeri 1 Karangjambu, Purbalingga tak ditumpangi cerita lain. (Ist)

Teranyar di Cilongok, Banyumas juga mengalami kasus serupa. Untuk itu Ganjar mendorong kepada DPRD Jateng turut memberi perhatian pada pendidikan.

“Di rapat paripurna kemarin saya sampaikan karena dengan sistem zonasi itu sekarang ketahuan banyak daerah yang tidak bisa mengakses sekolahan dengan gampang, maka daerah itu ya butuh dibangun sekolahan. Maka kemarin kita menyampaikan kepada DPRD agar ini juga menjadi perhatian,” ujarnya.

Ganjar juga telah meminta agar dilakukan pendataan daerah tanpa sekolah negeri tingkat SMA/SMK. Harapannya, ke depan penanganan bisa dilakukan secara komprehensif. “Semuanya sekarang saya minta untuk dihitung biar kita tidak parsial penanganannya,” tandasnya.

Sebagai informasi, SMKN 1 Karangjambu sejak tahun 2008 belum memiliki lahan dan gedung sendiri. Selama 14 tahun terakhir, sekolah itu hanya menginduk di gedung SMP Satu Atap Karangjambu.

Namun karena KBM tatap muka telah berjalan dan gedung SMP tengah direhab, SMKN 1 Karangjambu hanya mendapat dua kelas yang tidak cukup untuk pembelajaran. Para siswa pun kini menggunakan kios pasar sebagai lokasi belajar mengajar.

“Siswa kami 183. Kelas X tiga kelas, kelas XI dua kelas dan kelas XII satu kelas,” kata Kepsek SMKN 1 Karangjambu, Muhammad Mumfasil.

Sebelumnya diberitakan, ratusan siswa SMK Negeri  di Kecamatan Karangjambu, Kabupaten Purbalingga, terpaksa belajar di kios-kios pasar desa. Hal itu karena gedung sekolah yang didambakan selama 14 tahun tak kunjung dibangun.

Pemerintah desa setempat yang prihatin dengan kondisi para pelajar, meminjamkan kios untuk diubah menjadi ruang kelas.

Editor: Ahmad Antoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut